elhakeem
PERBEDAAN MENURUT PANDANGAN TIMUR
>>)§(<<
Dalam tulisan sebelumnya telah dikemukakan bahwa cinta menuntut dialog antara dua "aku".Karena jangankan orang lain, dua orang saudara sekandung pun yang jenis kelaminnya sama dan di asuh dalam satu rumah yang sama, oleh bapak ibu yang sama, pasti memiliki perbedaan termasuk dalam watak dan karakternya.Apalagi dua orang suami-istri, yang berbeda jenis kelaminnya, beda orang tuanya dan di besarkan ditempat atau rumah yang berbeda.Setiap manusia memiliki keunikannya Tidak ada dua orang yang persis sama, walaupun mereka kembar siam.Sidik jari kita masing-masing memiliki kekhususannya, yang menjadikan kita berbeda dengan orang lain.Perkembangan kepribadian manusia, walaupun memiliki unsur-unsur umum yang mempengaruhinya;seperti keturunan, pendidikan, bacaan atau sekolah, lingkungan, orang tua dan kesempatan;tetap saja ada unsur X yang belum diketahui.Yang kesemuanya itu ikut menciptakan kepribadian dan yang pada gilirannya menghasilkan aksi, reaksi dan persepsi khas atau dapat berbeda denga pribadi yang lain.Begitulah dua orang manusia, tidak terkecuali suami dan istri.Namun, selama suami istri mempunyai tujuan sama dan mengerti akan perbedaan itu, maka perbedaan, insya Allah, akan dapat ditanggulangi, selama keduanya merasa saling membutuhkan.Kehidupan rumah tangga dapat diibaratkan seperti rel kereta api, walaupun kedua relnya terpisah, tetapi selama ia sejajar; salah satunya tidak melebar atau menyempit; maka, insya Allah, kereta akan sampai ke tujuan dengan selamat.Nah, oleh karena itu syarat pertama dan utama dalam kehidupan rumah tangga adalah pengertian tentang siapa kita, apa kebutuhan dan keinginan kita, serta siapa yang dihadapi dan bagaiana sifat dan kecenderungannya.Dan itu semua hanya diri kita yang tahu rinciannya.Mengenal sifat pribadi harus diusahakan langsung oleh yang bersangkutan dan oleh masing-masing pasangan.Yang dapat dilakukan oleh para pakar hanyalah mengungkapkan pandangan tentang perbedaan umum antara pria dan wanita.Ada ungkapan yang menyatakan bahwa "fungsi menciptakan bentuk" atau "bentuk disesuaikan dengan fungsi".Mengapa pisau diciptakan lancip dan tajam?Mengapa bibir gelas tebal dan halus, mengapa tidak sebaliknya?Jawabannya adalah ungkapan diatas.Pisau diciptakan demikian karena ia berfungsi untuk memotong, sedangkan gelas untuk minum.Kalau bentuk gelas sama dengan pisau, maka ia berbahaya dan gagal dalam fungsinya.Jika pisau dibentuk seperti gelas, maka sia-sialah kehadirannya dan gagal pula dalam fungsinya.Tanyailah diri masing-masing dan carilah perbedaan bentuk fisik lelaki dan perempuan, maka akan ditemukan fungsi masing-masing yang diciptakan oleh Allah SWT.Sebagai muslim, kita tidak membenarkan pandangan yang membedakan perempuan dengan lelaki dari segi kemanusiaannya.Karena, seandainya; sekali lagi seandainya;perempuan pertama diciptakan dari unsur yang berbeda dengan unsur lelaki pertama, tetapi yang jelas semua perempuan dan lelaki sejak setelah Nabi Adam as dan Bunda Hawa, semuanya seperti kata Al Qur'an:Sebagian kamu (lelaki, lahir) dari sebagian yang lain (perempuan).::QS Ali Imran 195::.Penggalan ayat ini berarti semua lelaki dan semua perempuan adalah buah dari pertemuan sperma (lelaki) dan ovum (perempuan) yang menyatu menjadi "nuthfat amsyaj" (QS Al Insån 2), sehingga melahirkan lelaki atau perempuan.Jangan menduga bahwa pandangan tentang adanya perbedaan ini, lahir dari suasana keagamaan.Tidak! Cendikiawan Rusia pun, pada saat komunisme berkuasa disana, mengakuinya.Anton Nemiliov dalam bukunya yang diterjemahkan dalam bahasa Inggris dengan judul "The Biological Tragedy of Women", menguraikan secara panjang lebar perbedaan-perbedaan tersebut berdasar pertimbangan-pertimbangan ilmiah dan kenyataan-kenyataan yang ada.Nah, kita kembali bertanya, apakah pandangan tentang adanya perbedaan masih tetap dapat dipertahankan atau sudah harus disimpan dalam catatan sejarah?Jawabannya sangat menentukan untuk menetapkan warna sekian banyak aktifitas kita, baik didalam masyarakat maupun didalam rumah tangga.Marilah kita simak salah satu dari sekian banyak hasil pengamatan dan penelitian kontemporer, yang dijelaskan oleh Murtadha Muthahhari dalam bukunya yang diterjemahkan oleh Abu Az Zahra' An Najafi ke dalam bahasa Arab, "Nizham Huquq Al Mar'at".Tulisanya lebih kurang:Lelaki secara umum lebih besar dan lebih tinggi dari perempuan.Suara lelaki dan telapak tangan perempuan.Pertumbuhan perempuan lebih cepat daripada lelaki, namun perempuan lebih mampu membentengi diri dari pada penyakit dibanding lelaki dan lebih cepat berbicara bahkan dewasa dari lelaki.Rata-rata bentuk kepala lelaki lebih besar daripada perempuan.Tetapi jika dibandingkan dari segi bentuk tubuhnya, maka sebenarnya perempuan lebih besar.Kemampuan paru-paru lelaki menghirup udara lebih besar (banyak) daripada perempuan dan denyut jantung perempuan lebih cepat daripada denyut lelaki.Sampai disini;sebelum kita larut dalam uraian perbedaan;mari kita ingat ungkapan yang lalu bahwa "keperluan menciptakan bentuk dan bentuk disesuaikan dengan fungsi".Selanjutnya marilah kita dengarkan perbedaan pria dan wanita dari segi psikis.Secara umum lelaki lebih cenderung kepada olahraga, berburu dan pekerjaan yang melibatkan gerakan dibanding wanita.Lelaki secara umum cenderung kepada tantangan dan perkelahian, sedangkan perempuan cenderung kepada kedamaian dan keramahan.Lelaki lebih agresif dan suka ribut, sementara wanita lebih tenang dan tentram.Perempuan cenderung untuk menghindari penggunaan kekerasan terhadap dirinya atau orang lain.Karena itu jumlah wanita yang bunuh diri lebih sedikit daripada lelaki dan caranyapun berbeda.Biasanya lelaki menggunakan cara yang lebih keras;pistol, tali, gantungan atau meloncat dari ketinggian;sementara wanita menggunakan obat tidur, racun dan semacamnya.Bagaimana tentang perasaan mereka?Perasaan wanita lebih cepat bangkit dari pada lelaki, sehingga sentimen dan rasa takutnya segera muncul.Hal ini berbeda dengan lelaki, yang biasanya dapat cepat menguasai keadaan.Perempuan biasanya lebih cenderung kepada upaya menghias diri, kecantikan dan mode yang beraneka ragam.Namun berbeda di sisi lain, perasaan perempuan secara umum kurang konsisten dan mudah goyah.Kemudian perempuan lebih berhati-hati, lebih tekun beragama, penakut dan lebih banyak basa-basi, dibanding lelaki.Perasaan perempuan lebih halus;ini jelas tampak sejak kanak-kanak.Cintanya kepada keluarga serta kesadarannya tentang kepentingan keluarga lebih besar dari lelaki.
>>)§(<<
elhakeem.xtgem.com